Meski mengalami penurunan kasus Covid-19 yang signifikan, Pemerintah Kota Kediri terus memperpanjang Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyatakat (PPKM) skala mikro. Hal ini dinilai berhasil menekan angka kasus Covid-19 di Kota Kediri.

Seperti di Kelurahan Banjarmlati, pasca penerapan PPKM skala mikro ini dilakukan, seluruh wilayah kelurahan telah berubah menjadi zona hijau. "Nihil kasus, 35 RT di Kelurahan Banjarmlati telah dinyatakan sebagai zona hijau,"ungkap Nanang Jumari, Kepala Kelurahan Banjarmlati, Jum'at (12/3).

Atas keberhasilan ini, Jum'at pagi, (12/3/2021) Kapolres Kediri Kota AKBP Eko Prasetyo melihat langsung proses pelaksanaan PPKM mikro di Kelurahan Banjarmlati hingga menuai keberhasilan.

Benar saja, Eko mengungkapkan upaya penanganan yang dilakukan oleh Kelurahan Banjarmlati bersinergi dengan tiga pilar sangat bagus. "Saya sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan ini, terbukti seluruh wilayah RT di Kelurahan Banjarmlati ditetapkan sebagai zona hijau, ini perlu dipertahankan,"ungkap pria yang belum lama menjabat sebagai Kapolres Kota Kediri ini.

Sementara itu, dalam kunjungan Kapolres Kediri Kota ini, Nanang juga sempat mengajak ke tempat budidaya sayuran hidroponik. Ia mengatakan bahwa sayuran ini menjadi salah satu pemenuhan gizi warga masyarakat Kelurahan Banjarmlati untuk memperkuat imun.

Lebih lanjut, Nanang mengatakan bahwa peran masyarakat secara swadaya juga memberikan andil yang besar untuk menekan kasus Covid-19 di Kelurahan Banjarmlati.

"Setiap RT punya alat semprot disinfektan, jadi mereka bisa secara rutin melakukan penyemprotan sekaligus memastikan dan mengedukasi warga setempat untuk mematuhi protokol kesehatan",tandasnya.

Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa masyarakat secara sukarela dengan dikoordinir oleh masing-masing ketua RT memberikan sumbangan berupa bantuan makanan apabila ada warga yang tengah terpapar Covid-19 diluar bantuan yang diberikan oleh pemerintah.

Menurutnya, meski semua zona telah dinyatakan hijau, ia mewanti-wanti kepada seluruh masyarakat supaya tidak lengah. "Protokol kesehatan tetap harus dijalankan dengan tertib, karena dengan itu insyaallah kita bisa terhindar dari Covid-19,"pungkasnya.