Peringati HUT Jatim Ke-76, Pemkot Kediri Beri Bantuan ke Anak Yatim dan Ratusan Seniman

Kediri Dalam Berita | 14/10/2021

 

Peringati HUT Jatim Ke-76, Pemkot Kediri Beri Bantuan ke Anak Yatim dan Ratusan SenimanAsisten Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Kota Kediri, Ferry Djatmiko, saat memberikan santunan kepada anak yatim di Balai Kota Kediri. Foto: Ist

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dalam memaknai perayaan HUT ke-76 Jawa Timur (Jatim) kali ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri memberi bantuan berupa santunan kepada anak yatim. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Kota Kediri, Ferry Djatmiko, memastikan hal tersebut.

Ia menuturkan, pada hakikatnya peringatan ini sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Selain memberikan santunan pada anak yatim, Pemkot Kediri juga membagikan bantuan berupa sembako pada 210 orang seniman.

"Jadi dalam memperingati HUT Jatim ini, kita memberikan santunan pada 10 anak yatim. Hal ini tentunya juga bagian dari bentuk rasa syukur kita dan wujud bentuk kepedulian Pemkot Kediri kepada masyarakat," ujarnya, Rabu (13/10).

"Kita berharap Provinsi Jawa Timur bisa semakin sejahtera untuk ke depannya. Dan di era digital ini, kita sebagai pemerintah daerah juga harus bisa menangkap sebagai peluang menciptakan kreativitas dan inovasi lewat program-program yang dijalankan," tuturnya menambahkan.

Pemkot Kediri mengikuti Upacara Peringatan HUT ke-76 Jatim secara virtual di ruang Joyoboyo, Balai Kota Kediri. Acara tersebut dilakukan secara khidmat dan tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat. 

Upacara HUT Jatim ke-76 digelar di Gedung Negara Grahadi Surabaya dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, sebagai inspektur upacara. Dalam sambutannya, ia mengatakan hari jadi ini bisa dimaknai sebagai momentum bangkit dari pandemi Covid-19.

"Di tengah gelombang besar ancaman kesehatan yang melanda provinsi Jawa Timur, Kita tidak boleh mundur dan kalah. Bersama-sama kita akan mampu bertahan dan tidak menyerah kepada keadaan dengan keyakinan kita kepada Tuhan Yang Maha Esa dan ikhtiar kita untuk melawan pandemi ini," kata Khofifah.

Diakhir sambutannya, Khofifah mengingatkan agar masyarakat dan pemerintah untuk peduli satu dengan yang lain. Karena salah satu keutamaan karakter warga Jawa Timur adalah gotong royong dan guyub rukun.

"Dengan kita peduli dengan satu sama lain, akan menjadi kunci bagi kita melewati saat yang sulit ini. Dan pemprov juga berkomitmen untuk melaksanakan program pengentasan kemiskinan dengan bersungguh-sungguh," kata mantan menteri sosial itu.