Sebanyak 182 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kota Kediri (Pemkot Kediri) formasi tahun 2021, hari ini (22/3) telah menerima surat keputusan (SK) pengangkatan CPNS. 

Mengawali pengabdian mereka sebagai Apratur Sipil Negara (ASN) di Pemkot Kediri, Bagus Alit Sekertaris Daerah Kota Kediri berharap bahwa 182 orang CPNS yang terdiri dari 81 orang golongan 3 dan 101 golongan 2 tersebut telah memiliki karakter yang tangguh dan mumpuni dalam bidangnya masing-masing.

"Kalian semua yang berada disini, telah bersaing dengan ribuan orang untuk mengabdikan diri di Pemkot Kediri. Semangat juang yang saat ini menggebu, saya harap terus ada dan tidak loyo selama menjankan tugas dan melayani masyarakat," ujarnya saat memberi sambutan di halaman Balaikota Kediri, pagi tadi. 

Bagus menyampaikan bahwa diserahkannya SK pada hari ini merupakan awal bagi para CPNS untuk berkomitmen dalam mewujudkan visi misi Kota Kediri. Terlebih saat ini ada banyak target untuk menyempurnakan Kota Kediri sebagai HUB City (Kota Penghubung), Kota Jasa dan Pendidikan. Untuk mencapai target-target tersebut, Pemkot Kediri harus mampu menyiapkan SDM terbaik, kerja tim yang solid dan kolaborasi seluruh pegawai di lingkungan Pemkot Kediri sebagai pelayan masyakarat yang terus berinovasi. "Mari kita samakan persepsi bahwa PNS harus senantiasa membantu dan memberi dampak baik pada masyarakat. Agar target-target serta visi misi Pemkot Kediri dapat tercapai,"ujarnya.

"Kalian sebagai generasi muda harus bisa menjadi warna baru pada birokrasi di Pemkot Kediri. Tunjukkan ide dan inovasi baru kalian untuk memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat," imbuhnya. 

Lebih lanjut Bagus menuturkan bahwa kedepan tantangan sebagai ASN semakin berat, tuntutan masyarakat terhadap pelayanan juga akan semakin tinggi. Ia berpesan kepada para CPNS agar selalu meningkatkan kemampuan agar dapat melayani masyarakat dengan baik. "Terus kembangkan kemampuan kalian, layani masyarakat dengan baik dan jalankan setiap tugas dengan penuh tanggung jawab,"pesannya.