Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Kediri melakukan kunjungan lapangan di Batik Suminar Selasa (5/2) kemarin. Para siswa diajak berlatih dan melihat secara langsung membuat batik Kegiatan berlangsung mulai pukui 08.00 hingga 14.00. Puluhan siswa haru datangkan pertama ini bisa langsung belajar di Batik Su­minar yang berada di Desa Sekoto, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri tersebut. Semua proses dari menggambar, pewarnaan hingga menjadi batik siap jual.

        "Kunjungan ini bertujuan supaya siswa SMKN 3 Kediri mampu membuat karya batik dengan baik," ujar Dra. Rini Widjajanto, ketua panitia. Dalam kunjungan tersebut diikuti 68 siswa kelas.

        Dalam proses pembuatan batik, siswa diajarkan langsung Sugeng Sundoro, suami dari owner Batik Suminar, beserta karyawan batik suminar. Mulai proses menggambar di kain batik menggunakan malam dengan alat canting (mencant­ing) dengan benar. Dilanjutkan pewarnaan, merupakan proses mencelupkan kain batik yang diberi alat pewarna. Setelah kain batik kering usai pewarnaan, dilanjutkan melepas malam (nglorut), dengan memasukkan kain batik ke dalam air soda api yang mendidik, lalu dicuci dengan air bersih hingga malam (lilin) rontok.

       Terakhir kain batik tersebut dijemur. "Kami harap kunjungan ke Batik Suminar ini, siswakan mampu belajar banyak dan menjadi modal agar bisa berwirausaha," tambah Rani.

Kediri, Radar