Pj Wali Kota Kediri Zanariah kembali menorehkan prestasi. Kali ini Zanariah dianugerahi penghargaan Top Hospitality Leader in Government and Public Policy oleh Indonesia Travel Tourism Award (ITTA) Foundation. Zanariah menjadi salah satu tokoh yang mendukung pariwisata di daerah khususnya Kota Kediri. Penghargaan diserahkan oleh Deputi Kemenpar Vinsensius Jemadu, Selasa (17/12) di Swissotel Jakarta. Penyerahan dilakukan dalam acara The 15th Indonesia Travel & Tourism Award 2024/2025.
"Alhamdulillah malam ini saya kembali menerima penghargaan dari Kementerian Pariwisata. Apa yang selama ini dikerjakan di Kota Kediri dinilai dan mendapat apresiasi," ujarnya.
Zanariah mengungkapkan penghargaan ini menjadi motivasi bagi jajaran Pemerintah Kota Kediri untuk terus memajukan pariwisata di Kota Kediri. Dimana Kota Kediri memiliki pariwisata untuk dipromosikan dan dikunjungi. Apalagi akses untuk ke Kota Kediri ini sangat mudah, ada stasiun dan juga bandara. "Kami di jajaran Pemerintah Kota Kediri terus mempormosikan pariwisata yang kita punya. Memang untuk wisata alam tidak banyak. Tapi Kota Kediri sangat berkesan untuk dikunjungi," ungkapnya.
Pj Wali Kota Kediri menambahkan beberapa waktu lalu Kota Kediri juga terpilih menjadi salah satu dari 6.016 desa wisata untuk menjadi pilot project Festival Olahraga Masyarakat di Desa Wisata (FORDESWITA). Hal ini membuktikan Kota Kediri memiliki potensi besar dalam pengsmbangan wisata. Lalu salah satu sumber mata air di Kota Kediri yakni Sumber Jiput juga berhasil meraih Anugerah Desa Wisata (ADWI) 2024 pada 14 April lalu. "Hal-hal seperti ini yang ingin terus kami kembangkan. Semoga pariwisata di Kota Kediri semakin baik dan semakin banyak dikunjungi," imbuhnya.
Turut hadir, Menteri Pariwisata 2020-2024 Sandiaga Slahuddin Uno, Wamenpar 2011-2014 Sapta Nirwandar, Presiden ITTA Foundation yang juga CCO TEPANAS (Teman Parekraf Nasional) Panca Sarungu, Bupati Minahasa Utara 2021-2024 Joune Ganda, Kadispar Parekraf DKI Jakarta Andhika Permata, Binus University Dewi Tamara, Pj Gubernur Gorontalo Mohammad Rudy Salahuddin, Kadisbudpar Makassar Muhammad Roem, dan tamu undangan lainnya.