Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Kediri menggelar sosialisasi Sensus Ekonomi (SE) 2016, dengan tema menyediakan informasi untuk pengembangan usaha dan daya saing bangsa. Sosialisasi yang digelar di Hall Bank Indonesia, diikuti perwakilan SKPD, aparat kecamatan, perbankan dan para pelaku usaha di Kota Kediri.
Dalam sosialisasi ini menghadirkan tiga narasumber dari Kepala Badan Pusat Statistik Firda, Kepala Perwakilan Kantor Bank Indonesia Kota Kediri Djoko Raharto dan Ketua Kamar Dagang dan Industri kota Kediri As darmanto. Selain itu juga dilaksanakan penandatanganan nota persetujuan.
Kepala BPS Kota Kediri Firda dalam paparan menjelaskan tahapan pelaksanaan kegiatan SE 2016 tersebut. Tahapan kegiatan SE 2016, sebut Firda, diawali dengan pencacahan pada bulan Mei 2016 mendatang.
“Pencacahan lengkap usaha atau perusahaan dimulai 1 – 31 Mei 2016 mendatang,” kata Firda dihadapan peserta sosialisasi, Senin (30/11).
Firda juga menambahkan bahwa nanti nya akan disensus door to door. BPS Kota Kediri akan merekrut 575 petugas yang akan melakukan listing SE 2016.
“Kami harap kerjasama membangun kota. Kesuksesan SE ini akan menjadi kesuksesan Kota Kediri, SE ini penting dalam pembangunan ekonomi. Kegiatan ini menyediakan info yang valid, jika pelaku ekonomi bersedia mengisi kuisioner bila 100% akan valid,” ujar Firda.
Sensus Ekonomi yang dilaksanakan setiap 10 tahun sekali, lanjut Firda, bertujuan untuk mendapatkan data dan informasi sektor ekonomi non pertanian. Data tersebut sangat berguna untuk perencanaan dan pengambilan kebijakan serta evaluasi berbagai program pembangunan perekonomian, baik nasional, provinsi maupun kota.
