Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar yang ditemui di Gedung Olahraga (GOR) Jayabaya Kediri dalam rangka Malam Puncak Peringatan Hari Kartini, Senin malam (25/4) menyampaikan bahwa rencana awal peringatan hari kartini ini akan ditempatkan di Balai Kota Kediri. Namun dengan adanya kerjasama Pemerintah Kota Kediri dengan Rock Community Kediri ,peringatan hari kartini ini di desain lebih besar lagi dan dapat memecahkan rekor MURI dengan 11.029 Kartini berpakaian kebaya terbanyak di indonesia. “Ini merupakan kebanggaan saya, dan acara ini berhasil dengan bagus. Saya berterimakasih kepada seluruh stake holder dan masyarakat kota kediri”, ujar Mas Abu.
Dalam kesempatan yang sama, Mas Abu menyampaikan bahwa emansipasi wanita yang ada di Kota Kediri cukup mewarnai dibandingkan daerah-daerah yang lainnya. “Di kota kediri, emansipasi wanita tidak menjadi masalah. Dan saya berharap hal ini diketahui oleh generasi penerus kita untuk mencontoh Raden Ajeng Kartini yang mental spiritualnya bagus, integritas yang tinggi, pendidikan yang tinggi”, imbuh Mas Abu.
Mas Abu memberikan donasi kepada 10 Kartini di kota kediri yang bekerja di berbagai jenis pekerjaan yang membuktikan bahwa wanita bisa melakukan pekerjaan pria. Dalam acara yang sama, Rock Community Kediri memberikan Apresiasi kepada 10 Kartini Kediri yang mampu menunjukkan kiprahnya di berbagai bidang.
Di Malam Puncak Peringatan Hari Kartini ini Wakil Walikota Kediri Lilik Muhibbah menyampaikan piagam kepada juara lomba Cerdas Cermat diikuti dengan penyerahan piagam kepada juara lomba Tumpeng Kreasi oleh Wakapolres Kediri Kota, Makanan Sehat dan Stand Bazar oleh Disbudparpora. Serta acara ditutup dengan penampilan 10 orang Kartini yang menyumbangkan suara emasnya di panggung peringatan hari kartini 2016.