Mas Abu : Jangan beli sembako dengan harga tidak wajar

berita | 31/05/2017

Bulan Ramadhan 1438 H memberikan berkah kepada masyarakat melalui Pemerintah Kota Kediri yang kembali menghadirkan Pasar Murah untuk warganya. Bertempat di Pasar Bandar, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Kediri menyambut langsung warga yang datang, Rabu (31/5).

Pasar Murah ini menyediakan gula, minyak, telur dan beras untuk dibeli warga dengan harga yang lebih murah. Warga yang datang ke Pasar Bandar pun seakan tak ingin melewatkan kesempatan tersebut langsung datang dan juga setelahnya ikut menyebarluaskan informasi ke tetangga sekitarnya. Dan tak perlu waktu lama, komoditas minyak dan gula laku terjual.

Usai menemui warga, Mas Abu menyampaikan bahwa kegiatan Pasar Murah ini sebenarnya adalah langkah Pemkot Kediri untuk menjaga inflasi agar tetap berada pada jalurnya. "Kita adakan pasar murah agar harga komoditas sembako tetap normal sekaligus memberikan edukasi kepada warga. Jangan beli sembako yang harganya diatas kewajaran," ungkapnya.

Ditemui di lokasi pasar murah, Sugiarti warga Kelurahan Pojok menyampaikan terimakasih kepada pemkot yang mengadakan agenda pasar murah ini. "Alhamdulillah bisa beli sembako dengan harga yang lebih murah. Semoga nanti bisa lebih sering-sering mengadakan agenda seperti ini," harapnya.

Dalam Pasar Murah Bulan Ramadhan ini menyediakan beberapa komoditas seperti beras medium dijual dengan harga Rp 41.500 per pack dengan satuan 5kg, beras premium dijual dengan harga Rp 43.000 per pack dengan satuan 5kg, gula pasar dijual dengan harga Rp 12. 000 per kg, telur dengan harga Rp 16. 500 per kg, minyak goreng dengan harga Rp 11.000 per liter, bawang putih dengan harga Rp 38.000 per kg dan bawang merah dengan harga Rp 20.000 per kg.