SURYA.CO.ID, MADIUN - Wali Kota Madiun, Maidi telah menerima surat permohonan penggunaan Stadion Wilis, Kota Madiun dari Persik Kediri.
Rencananya Persik Kediri akan menjadikan Stadion Wilis sebagai home base dalam mengarungi Liga 1 selama Stadion Brawijaya Kediri direnovasi.
Menanggapi surat permohonan tersebut, Maidi enggan terburu-buru mengambil keputusan.
Ia tidak ingin sembarangan memberi izin karena mempertimbangkan faktor keamanan.
"Kita kaji dulu. Bisa tidak menjamin keamanannya? Aman itu mahal biarpun pertumbuhan ekonomi juga penting," kata Maidi, Jumat (24/6/2022).
Untuk memastikan faktor-faktor keamanan tersebut, Maidi akan memanggil pihak Persik Kediri sebagai penyewa.
Orang nomor satu di Kota Madiun ini tidak ingin kerusuhan pecah seperti yang kerap kali terjadi pada gelaran sepak bola di tanah air.
Selain itu, di Stadion Wilis juga pernah terjadi hal serupa saat stadion kebanggaan warga Kota Madiun itu menjadi tempat pertandingan tim luar.
"Memang itu (pertandingan sepak bola) akan mendatangkan banyak orang ke Kota Madiun, tetapi kalau akhirnya rusuh, banyak fasilitas yang rusak, ekonomi kita justru bisa drop," lanjutnya.
Menurut Maidi, komplek Stadion Wilis dibangun dengan biaya yang tak sedikit, yaitu mencapai miliaran rupiah, oleh karena itu Ia tak ingin fasilitas tersebut rusak
"Kita panggil dulu (Persik Kediri), komitmennya seperti apa. Kalau ada keributan siapa yang bertanggung jawab. Prinsipnya kita tidak melarang. Tetapi harus jelas dulu seperti apa bentuk tanggungjawabnya," tegas Maidi.