Pak Dokter Peduli Pedagang Kecil

berita |

* PD Pasar Harus Kelola Pasar Tradisional Maksimal

     Walikota Kediri dr. Samsul Ashar sangat peduli terhadap nasib pedagang kecil. Karena itu, meski era globalisasi, orang nomor satu di Kota Kediri ini tetap melindungi pedagang kecil yang ada di pasar tra­disional. " Pedagang adalah salah satu penggerak roda perekonomian, Karena itu, pedagang tidak boleh mati," ujarnya.

      Agar pedagang di pasar tradisional tetap hidup, pemkot membentuk Perusahaan Daerah (PD) Pasar Jayabaya. Tujuannya, PD Pasar Jayabaya bisa mengelola pasar tradisonal milik Pemkot Kediri dengan baik. Sarana dan prasarana diperbaiki. Sehingga, pasar tradisional bisa bersaing dengan pasar modern. "Jangan sampai pasar tradisional kalah dengan pasar modern," ujamya.

     Dokter spesialis penyakit dalam ini mengatakan, banyak keuntungan berbelanja di pasar tradisional dibandingkan pasar modern. Salah satunya adalah adanya tawar menawar. Hal itu tidak bisa dijumpai di pasar modern. "Jika bisa menawar dengan penawaran terendah akan memberi kepuasan tersendiri," ujarnya.

     Untuk melihat kondisi pasar di Kota Kediri, Pak Dokter tidak hanya memantau di balik meja dan menerima laporan dari PD. Pasar Jayabaya. Namun, dia tidak segan-segan blusukan ke pasar-pasar secara mendadak. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kondisi riil di lapangan. Persoalan yang dihadapi pedagang dan mencari solusi yang pas. "Saya ingin pedagang pasar tradisional bisa berkembang pesat," ujarnya.

      Selain itu, dengan melihat langsung kondisi pasar tradisional dan berinteraksi den­gan pedagang, dokter spesialis penyakit dalam ini mengaku banyak manfaatnya. Dia bisa mendapatkan informasi, masukan, dan ide untuk menjadikan pasar tradis­ional lebih baik. Sehingga, pasar tradision­al tidak akan mati diterjang pasar modern yang semakin menjamur. "Kami akan berusaha mengembangkan pasar tradisional di Kota Kediri," pungkasnya.

Kediri, Radar