Program Pemberdayaan Masyarakat (Prodamas) kembali bergulir mengisi pembangunan di setiap RT di Kota Kediri. Tidak hanya pembangunan yang bersifat infrastruktur saja, Prodamas juga menyasar ke bidang sosial dengan adanya pemberian bantuan sosial kepada warga yang kurang mampu. Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar beserta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait secara langsung meninjau penyampaian bantuan sosial yang diberikan dari dana prodamas di Kelurahan Jamsaren, Tinalan, Banaran dan Singonegaran, Jum’at (7/4).
Mas Abu menyampaikan rasa terimakasihnya kepada RT RW bersama warga yang telah mensukseskan jalannya prodamas tahun-tahun sebelumnya. “Saya lihat prodamas berjalan dengan lancar, kampung-kampung juga sudah dibangun dengan baik dan menjadi lebih cantik. Semoga Prodamas tahun ini juga bisa sukses dan memberikan dampak positif kepada masyarakat,” ungkap Mas Abu.
Dalam kesempatan yang sama, Mas Abu berharap agar kedepannya RT RW juga selalu memperhatikan warganya yang kurang mampu. “Saya harap RT RW bisa memperhatikan warga yang kurang mampu agar bisa dibantu di prodamas. Semoga apa yang diberikan bisa bernilai manfaat kepada masyarakat,” harap Mas Abu.
Mas Abu juga meminta kepada warga dalam setiap pengambilan keputusan harus dengan rembug warga. Dengan rembug warga, keputusan yang diambil adalah buah dari musyawarah yang diadakan oleh warga, untuk warga dan kepada warga. Dengan begitu, Kota Kediri akan berkembang dengan peran serta dari warga Kota Kediri secara langsung dalam pembangunan. Karena yang dapat memajukan Kota Kediri tidak lain adalah warga Kota Kediri itu sendiri.
Terakhir, Mas Abu menyampaikan jika warga sakit yang belum memiliki BPJS cukup membawa KTP ke Puskesmas untuk mendapatkan pengobatan secara gratis. Serta Mas Abu berpesan kepada RT agar membantu warga dalam pengurusan Jamkesda yang dapat digunakan untuk memperoleh pelayanan kesehatan.