Sukses besar diraih atlet Kota Kediri di Kejuaraan Nasional (Kejumas) Remaja di Jakarta, 3-6 April. Atlet-atlet Kota Tahu yang mewakili Jawa Timur berhasil menjadi juara. Yang menarik, mereka tidak hanya menjadi yang terbaik tetapi juga berhasil memecahkan rekor kejurnas.
Atlet yang menjadi juara dan memecahkan rekor adalah Roni Sisko. Siswa SMAN 8 Kediri yang tampil di nomor tolak peluru. Roni mampu membuat rekor baru. Dia melakukan tolakan peluru sejauh 16,53 meter. "Rekor lama hanya 15,63 meter," ujar Mukono, pelatih atletik Kota Kediri.
Kemudian, Eka Cahaya Ningrum juga mampu memecahkan rekor kejurnas. Eka yang tampil di nomor 200 meter putri rnampu menyentuh garis finis dengan catatan waktu 25,61 detik. Catatan waktu tersebut melampaui rekor kejurnas yang hanya 25,83 detik.
Tidak itu saja, sprinter wanita andalan Kota Kediri ini juga meraih hasil istimewa di nomor estafet 4x200 meter remaja putri. Eka yang di dampingi Sri Wahyuni serta dua sprinter Jatim, mampu berlari dengan sangat cepat. Mereka menyentuh garis finis dalam tempo 1 menit 43 detik. Catatan waktu tersebut memecahkan rekor kejurnas, yaitu 1 menit 48 detik. "Ini hasil yang luar biasa," ujar Mukono.
Keberhasilan tersebut membuat Mukono semakin optimistis di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim di Madiun pada juni nanti. Karena hasil kejurnas tersebut mencerminkan kesiapan anak didiknya menghadapi Porprov Jatim. Dia yakin anak didiknya bisa meraih medali emas di Porprov Jatim. "Roni dan Eka harus dapat emas di Porprov Jatim," ujarnya.
Namun demikian, guru SMAN 8 Kediri ini meminta Roni dkk tidak besar kepala. Mereka harus terus berlatih keras. Karena atlet dari daerah lain tidak akan mau kalah begitu saja. Mereka akan ngotot untuk membawa pulang medali emas. Lebih jauh, Mukono berharap, atlet Kota Kediri terus meningkatkan kemampuannya. Sehingga, mereka tidak hanya pulang dengan medali emas tetapi bisa mencetak rekor baru di Porprov Jatim.
Kediri, Radar